skripsi

Latar belakang: Penyebab utama tingginya angka kematian ibu adalah preeklampsia dan eklampsia. Berdasarkan beberapa penelitian sebelumnya, obesitas, paritas, dan usia ibu merupakan faktor yang mempengaruhi terjadinya hipertensi dalam kehamilan. Tujuan: Menganalisis hubungan obesitas, paritas, dan usia ibu dengan hipertensi dalam kehamilan di RSUD Dr. Soedarso Provinsi Kalimantan Barat. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan desain cross sectional yang melibatkan 138 orang ibu hamil sebagai sampel penelitian yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Data penelitian diperoleh dari buku register kohort ibu hamil. Data dianalisis menggunakan metode koefisien kontingensi di aplikasi SPSS. Hasil: Mayoritas ibu hamil di RSUD Dr. Soedarso memiliki usia yang termasuk dalam kelompok kehamilan tidak risiko tinggi (71%), mayoritas tidak mengalami obesitas (63%), mayoritas memiliki paritas tidak berisiko (60,9%), dan mayoritas tidak hipertensi (93,5%). Tidak terdapat hubungan antara usia dengan kejadian hipertensi dalam kehamilan (p = 0,069), terdapat hubungan antara obesitas dengan kejadian hipertensi dalam kehamilan (p = 0,009; PR = 6,76), dan tidak terdapat hubungan antara paritas dengan kejadian hipertensi dalam kehamilan (p = 0,712). Kesimpulan: Terdapat hubungan antara obesitas ibu dengan kejadian hipertensi dalam kehamilan, tetapi tidak terdapat hubungan antara usia ibu dan paritas dengan kejadian hipertensi dalam kehamilan di RSUD Dr. Soedarso Provinsi Kalimantan Barat.

Kata Kunci: preeklamsia, usia ibu, obesitas, paritas.