HUBUNGAN ANTARA STRES DAN KURANG TIDUR DENGAN KEJADIAN ACNE VULGARIS PADA MAHASISWA BARU DI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS GUNUNG JATI

Keterangan Bibliografi
Penerbit : FK UGJ
Pengarang : Shilvia Enjelika
Pengarang 1 : Rama Samara Brajawikalpa
Pengarang 2 : Nurbaiti
Kota terbit : Cirebon
Tahun terbit : 2021
ISBN : -
Subyek : Skripsi
Klasifikasi : 616.89 Shi h
Bahasa : Indeonesia
Edisi : -
Halaman : 68 hlm.
Lokasi : Rak Skripsi
Jenis Koleksi Pustaka

skripsi

Abstraksi

Latar Belakang: Di Indonesia sekitar 95-100% laki-laki dan 83-85% perempuan usia 16-17 tahun menderita Acne vulgaris yang disebabkan oleh perubahan hormon serta dapat memberikan dampak psikologis berupa stres emosional dan menurunkan rasa percaya diri. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara stress dan kurang tidur dengan kejadian Acne vulgaris pada mahasiswa baru di fakultas kedokteran universitas gunung jati Cirebon, serta mengetahui variabel yang paling berpengaruh antara stress dengan kurang tidur. Metode: Penelitian ini menggunakan metode observasional dengan rancangan cross sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling. Subyek penelitian adalah mahasiswa yang sedang mengalami dan tidak mengalami Acne vulgaris. Hasil: Hasil uji Uji Fisher Exact Test dari 133 mahasiawa diperoleh bahwa terdapat hubungan signifikan antara stres dengan timbulnya Acne vulgaris (p=0,05) dengan nilai Uji Fisher Exact Test sebesar 15,018. Terdapat hubungan signifikan antara kurang tidur dengan timbulnya Acne vulgaris (p=0,00) dengan nilai Uji Fisher Exact Test sebesar 118,735. Simpulan: Terdapat hubungan signifikan antara Stres dan Kurang tidur terhadap  timbulnya Acne vulgaris dengan kategori kekuatan korelasi cukup kuat pada Mahasiswa baru di Fakultas Kedokteran Universitas Gunung Jati Cirebon.

Kata Kunci: Acne vulgaris, Stres, Mahasiswa, Kurang tidur.

Inventaris
# Inventaris Dapat dipinjam Status Ada
1 6348 Tidak