skripsi

Latar Belakang : Akumulasi nilai yang belum mencukupi dapat membuat mahasiswa perlu mengulang studi. Efikasi diri adalah keyakinan individu mampu mengatasi permasalahan. Resiliensi adalah kemampuan bertahan dan bangkit dari kesulitan. Kesejahteraan psikologis adalah keadaan psikologis seseorang yang sehat sehingga timbul perasaan bahagia. Tujuan : Menganalisis pengaruh resiliensi dan kesejahteraan psikologis terhadap efikasi diri pada mahasiswa Fakultas Kedokteran yang mengulang studi di FK UGJ. Metode : Penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan desain Cross Sectional. Metode analisis pengaruh menggunakan uji Regresi Linear berganda.  Alat ukur yang digunakan pada penelitian ini diantaranya Connnor-Davidson Resilience Scale, Ryff Psychological wellbeing scale, General self efficacy scale dengan jumlah responden 136 mahasiswa tahap preklinik yang mengulang studi. Hasil          : Berdasarkan uji regresi linear berganda didapatkan bahwa nilai F hitung lebih besar dari F tabel sebesar 31,358 dengan nilai sumbangan pengaruh terhadap efikasi diri secara simultan sebesar 32,2%. Pada uji t parsial didapatkan nilai t hitung lebih besar dari t tabel pada kedua variabel dengan variabel resiliensi terhadap efikasi diri sebesar 5,977 dan untuk variabel kesejahteraan psikologis terhadap efikasi diri sebesar 2,366. Kesimpulan : Terdapat pengaruh signifikan antara resiliensi dan kesejahteraan psikologis terhadap efikasi diri pada mahasiswa Kedokteran yang mengulang studi di FK UGJ

Kata Kunci : Resiliensi, kesejahteraan psikologis, efikasi diri, mengulang studi, Fakultas Kedokteran.