skripsi

Latar Belakang:  Ulkus kornea merupakan suatu kondisi yang ditandai adanya infiltrat supuratif dan diskontinuitas jaringan kornea mulai dari epitel sampai endotel. Berdasarkan perjalanan penyakitnya, ulkus kornea diawali oleh suatu onset keratitis yang kemudian mengalami progresivitas dan dapat berakhir menjadi perforasi. Tujuan: Untuk mengetahui karakteristik pasien ulkus kornea di poli mata RSUD Waled Kabupaten Cirebon tahun 2022. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional yaitu deskriptif retrospektif dari data rekam medis pasien ulkus kornea tahun 2022 pada rawat jalan dan rawat inap di RSUD Waled Kabupaten Cirebon. Menggunakan analisis statistik univariat. Hasil: Dari 52 sampel didapatkan distribusi pasien ulkus kornea didominasi pada kelompok usia adults (18-64 tahun) sebanyak 43 kasus (82,7%), diikuti dengan kelompok usia Older adults (³65 tahun) sebanyak 7 kasus (13,5%), dan terakhir kelompok Adolescents (13-17 tahun) sebanyak 2 orang (3,8%). Berdasarkan faktor predisposisi, kasus paling banyak disebabkan karena trauma dengan jumlah 28 kasus (53,8%), dan paling sedikit karena memiliki riwayat diabetes mellitus sebanyak 2 kasus (3,8%). Berdasarkan jenis kelamin, kasus paling banyak terjadi pada laki-laki yang berjumlah 43 orang (82,7%) sedangkan perempuan hanya berjumlah 9 orang (17,3%). Berdasarkan pekerjaan, kasus paling banyak terjadi pada kelompok wiraswasta sebanyak 14 kasus (26,9%) dan paling sedikit pada kelompok pelajar dan tidak bekerja sebanyak 5 kasus (9,6%). Berdasarkan komplikasi, Sebagian besar tidak disertai adanya komplikasi yaitu sebanyak 28 kasus (53,8) sedangkan yang timbul komplikasi sebanyak 24 kasus (46,2%).